Predikat Cumlaude, Kepsek SMP 1 Sendana Majene Raih Gelar Doktor Bahasa di UNM

Makassar, Sulbarkita.com -- Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri 1 Sendana, Kabupaten Majene, Murti, menyandang gelar Doktor Pendidikan Bahasa usai menjalani sidang promosi doktoral di Universitas Negeri Makassar (UNM), Jumat, 19 September 2025. Istri Ketua DPRD Majene Periode 2014 – 2019, Darmansyah, itu lolos dengan predikat Cumlaude dan Indeks Prestasi Komulatif (IPK) 3,84.

Gelar doktor tersebut ia dapatkan setelah berhasil mempertahankan disertasinya di hadapan para profesor tim pengujinya, dengan judul “Pengembangan Model Cooperative Integrated Reading and Composition Berbantuan Google Sites untuk Meningkatkan Literasi Baca-Tulis Siswa Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten Majene”.

Menurut putri kelima pasangan H. Abdul Kadir dan Adawiyah tersebut, hasil penelitiannya itu menghasilkan sebuah produk inovatif berupa model pembelajaran baru yang diberi nama ‘Model Pembelajaran MOORTIEE'. “Model pembelajaran ini diharapkan dapat menjadi salah satu alternatif pilihan dalam menguatkan kemampuan literasi baca-tulis siswa berbasis teknologi dan karakter serta keterampilan abad 21,” kata Murti.

Murti menjelaskan, model pembelajaran 'MOORTIEE' lahir dari prinsip-prinsip pembelajaran yang ditemukan selama proses implementasi model CIRC Berbantuan Google Sites dalam penelitian yang dilakukan. "MOORTIEE bukan nama orang, akan tetapi merupakan akronim dari prinsip-prinsip pembelajaran yang menjadi landasan filosofis dan teoretis model tersebut. Model ini menggunakan media pembelajaran berbasis teknologi digital yakni google sites. Media ini memudahkan siswa untuk mengakses pembelajaran kapan saja dan di mana saja dengan perangkat smartphone maupun peralatan elektronik yang tersambung dengan koneksi internet," kata dia.

Murti yang mulai kuliah S3 sejak Agustus 2022 itu mengatakan, penyelesaian studinya tidak mudah lantaran ia harus menyeimbangkan antara perkuliahan dengan menjalankan tanggungjawabnya sebagai kepala sekolah. Terlebih lagi ia harus menempuh jarak sekitar 330 kilo meter dari Somba, Kecamatan Sendana, Majene (Kediamannya) menuju kampusnya di Kota Makassar.

“Jika tidak ada kesibukan yang memaksa saya untuk tinggal di Makassar, maka saya memilih untuk tetap berada di Somba menjalankan tugas sebagai kepala sekolah sambil menyelesaikan tugas-tugas kuliah dan mengikuti proses perkuliahan secara daring,” ujar Murti.

Ibu anak 4 itu berharap disertasi dan produk inovatif hasil temuannya dapat berkembang menjadi sebuah buku dan dimanfaatkan pemerintah khususnya Pemda Majene dalam pembelajaran di sekolah. “Mudah-mudahan pembelajaran CIRC (Cooperative Integrated Reading and Composition) Berbantuan Google Sites ini dapat diadopsi oleh pihak pemerintah dalam membuat kebijakan untuk penguatan kemampuan literasi baca-tulis siswa di sekolah menengah pertama,” ucap Murti.

Erisusanto