Advertorial

Sabtu, 05 Juli 2025 | 20:40

Jatim, Sulbarkita.com -- Gubernur Sulbar Suhardi Duka berziarah ke makam KH. Ahmad Yahya, yang merupakan tokoh pejuang dan Maraqdia Tokape Arajang Balanipa, di Pacitan, Jawa Timur (Jatim), Kamis, 3 Juli 2025.

"Saya menyempatkan mengunjungi makam seoarang pejuang negara yang mangkat pada tahun 1872," kata Suhardi Duka.

Suhardi Duka disela-sela berziarah menceritakan bagaimana Maraqdia Tokape Arajang Balanipa KH Ahmad Yahya semasa hidupnya. "Beliau pernah diasingkan Belanda, kalau tidak salah sampai di sini diubah namanya menjadi KH Ahmad Yahya," ucapnya.

Maraqdia Tokape merupakan salah satu pejuang dari tanah Mandar, Sulawesi Barat. Semasa hidupnya, ia menjadi Raja Balanipa ke-46 sekitar tahun 1871-1873. Ia juga dikenal yang menolak untuk tunduk pada Belanda saat itu.

Akan tetapi, dalam perjuangannya Tokape berakhir di tangan Belanda. Kala itu, Tokape terkepung di istananya Lekopa'dis, kemudian ditangkap oleh Belanda. Namun, ada juga cerita lainnya menyebutkan, Tokape sengaja menyerahkan diri untuk melindungi pasukannya. Tahun 1893, ia kemudian ditahan di Makassar, dibawa ke Batavia untuk diadili, kemudian diasingkan ke Pacitan, Jawa Timur, hingga akhir hayatnya. ADV



Komentar Untuk Berita Ini (0)

Posting komentar

Nama
Lokasi
Email
URL
Komentar
  captcha contact us
Silakan masukkan kode diatas