Majene

Minggu, 04 November 2018 | 06:45

Sandiaga Uno berswafoto dengan emak-emak Majene/Sulbarkita.com-Ashari

Majene, Sulbarkita.com – Setelah berkunjung ke Mamuju, Calon Wakil Presiden nomor urut 2 Sandiaga Salahuddin Uno menyambangi Pasar Sentral, Majene, Sulawesi Barat, Sabtu, 3 November 2018. Kedantangan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu disambut riuh para ibu-ibu alias emak-emak di wilayah tersebut.

Para kaum ibu itu sudah memenuhi pintu gerbang Pasar Sentral Majene sebelum Sandi menginjakkan kakinya di sana sekitar pukul 08.00 WITA. Mereka tampak berdandan menor dengan bedak dan gincu di bibirnya. Tak lupa mereka membawa “senjata” telepon seluler di genggaman masing-masing.

Ketika pasangan Prabowo Subianto itu turun dari mobil, tak ayal para emak-emak tersebut berusaha menerobos penjagaan polisi. Mereka kemudian berebut untuk berswafoto (selfie) dengan sang idola.

Sandi yang mengenakan baju putih dengan peci coklat tampak tenang menghadapi para emak-emak yang berebut fotonya. Akibatnya, rombongan Sandiaga Uno sempat tertahan beberapa menit di gerbang pasar tersebut.

Di damping pengurus partai pengusungnya, seperti mantan Bupati Majene dua periode Kalma Katta dari Partai Demokrat, Anggota DPRD Sulbar Andi Irfan S. Balimalipu, Sandi kemudian menyapa setiap pedagang yang menempati los di dalam pasar tersebut.

Namun lagi-lagi, Sandi harus sabar melayani emak-emak pedagang yang berebut berfoto maupun bersalaman dengannya. “Saya ingin melihat ekonomi rakyat yang ada di pasar tradisional maju. Sebab pasar tradisional adalah tulang punggung rakyat,” kata Sandiaga Uno di sela kunjungannya.

Sandi berjanji ketika terpilih menjadi Wakil Presiden, dia akan mengutamakan revitalisasi pasar tradisional. Sehingga nyaman bagi masyarakat untuk berbelanja sekaligus mendapatkan harga yang lebih terjangkau. “Saya juga berkeinginan pasar tradisional bisa mendatangkan lapangan kerja yang lebih banyak,” kata dia.

Sandiaga Uno kemudian melanjutkan kunjungannya ke Kabupaten Polewali Mandar, kemudian dijadwalkan ke Kabupaten Pinrang, dan Kota Makasar, Sulawesi Selatan.

MUHAMMAD ASHARI

 

 

 

 

 

 

 



Komentar Untuk Berita Ini (0)

Posting komentar

Nama
Lokasi
Email
URL
Komentar
  captcha contact us
Silakan masukkan kode diatas