Yogyakarta, Sulbarkita.com— Komunitas Rumah Mandar Yogyakarta (Korma) untuk kali pertama menjadi tuan rumah kegiatan Gebyar Kesenian dan Kebudayaan “Selendang Sutera” yang dihelat Dinas Kebudayaan Yogyakarta. Kegiatan tahunan ini berlangsung di Asrama Todilaling Jl. Taman Siswa Gg. Brojohito MG II/1214, Yogyakarta, pada Minggu 19 Oktober 2020.
Kegiatan yang dimeriahkan oleh seluruh sanggar kesenian Ikatan Keluarga Pelajar dan Mahasiswa Daerah (IKPMD) seluruh Indonesia ini, menampilkan beragam tarian masing-masing daerah, kuliner, hingga sejumlah hasil karya seperti lukisan.
BACA JUGA:
BUDAYA HUT RI, Seniman Mandar Lukis Paakke Boyang di Yogyakarta
Korma selaku tuan rumah tak kalah meriah dengan beragam penampilan. Salah satunya prakarya di bidang seni seperti lukisan. Ialah A’ad Mandar, salah satu seniman asal Sulbar yang menghadirkan 27 karyanya dalam acara tersebut. “Lukisan saya banyak mendapatkan respons positif dari para tamu. Mereka mengapresiasi dan menanyakan beberapa tema lukisan yang saya pajang,” ujarnya.
Tema lukisan A’ad yang diminati tersebut di antaranya adalah Sandeq, perahu bercadik asal Sulbar, kemudian Sibaliparriq Paakke Boyang atau tradisi gotong-royong mengangkat rumah, Pallake atau tari perang asal Sulbar, Kacaping atau bermain kecapi, Sigayang Lalang Lipaq atau berduel di dalam sarung, dan Tosalili atau kerinduan.
A’ad Mandar yang menyelesaikan SI-nya di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini berharap melalui lukisan tersebut, kebudayaan maupun kesenian Sulbar terus dikenal masyarakat luas. “Mari kita bangun kecintaan terhadap tanah kelahiran Litaq Pembolongatta dengan menjaga warisan kebudayaan dan kesenian para leluhur sekaligus melestarikannya,” ucapnya.
TRI S
Komentar Untuk Berita Ini (0)
Posting komentar